PERUUSAHAN MENUJU GO PUBLIC
Bintang Mukhammad
Perusahaan Go Public mencerminkan suatu proses transformasi susatu
perusahaan dari persorangan menjadi perusahaan yang didmiliki khalayak luas.
Keputusan merubah menjadi perusahaan go public merupakan proses yang komplek
dan rumit. Dimana menghabiskan banyak biaya dan waktu.
Terdapat sebuah cerita mengenai proses Go Public (IPO). Sebuah perusahaan
yang bergerak dibidang manufaktur pembuatan makanan yang terkenal di negara X.
Perusahaan ini telah berdiri sejak 7 tahun dan dipimpin oleh seorang
profesional bernama Bintang. Dalam sebuah rapat dengan para dewan direksi,
direktur keuangan mempresentasikan mengenai rencana pendanaaan dengan cara
membawa perusahaan go public. Dalam presentasi ini terdapat pro dan kontra
mengenai usulan tersebut.
Bintang sebagai pemilik perusahaan harus memeberikan keputusan untuk
bisnisnya. ini seperti sebuah dilema dimana akan banyak sekali perubahan yang
akan terjadi didalam perusahaan kedepannya. Pada akhirnya diputuskan untuk
membawa perusahaan menjadi Go Public. Hal didasari pada beberapa keuntungan
yaitu :
1. Akses untuk memperoleh modal tanpa bunga
Pendanaan dengan cara
ini membuat perusahaan tidak perlu membayar bunga kepada para pemilik
dana. Dimana imbalan kepada para pemilik dana berupa deviden tiap tahun yang harus
diberikan perusahaan atas dasar keuntungan. Perusahaan akan tetap
bernilai selama perusahaan masih memiliki kegiatan dan rencana strategis
kedepannya. Tidak selalu nilai saham dipengaruhi oleh laba perusahaan,
namun dapat dipengaruhi oleh banyak faktor salah satunya orientasi pasar, contohnya
adalah perusahaan tesla dimana selama 5 tahun tidak pernah memberikan
keuntungan "dividen" bagi para pemilik saham namun harga saham telah
meningkat lebih dari 20 kali lipat.
2.Likuidasi Pemegang Saham
Para pemegang saham atau
investor awal dapat menarik dananya sebagian ketika perusahaan sudah go public.
Namun penarikan dana merupakan bentuk yang harus diwaspadai disebabkan dapat
memberikan dampak negatif kepada calon investor.
3.Meningkatkan kredibilitas
Perusahaan yang telah go
public dipastikan memiliki sumber pendaan yang besar. Namun sebelum itu
perusahaan harus membangun kredibilitas dimata masayarakat. Dampak dari hal
tersebut akan meningkatkan pandagan positif para pelaku bisnis seperti bank,
pemasok dan lainnya.
Disisi lain terdapat
kelemahan dari perusahaan yang akan go public seperti :
1. Tingginya biaya dan waktu yang dikeluarkan
Biaya yang akan
dikeluarkan selama proses go public sangatlah tinggi, hal ini disebabkan banyak
persyaratan yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk menciptakan daya tarik
dimasyarakat. Biaya-biaya yang dikeluarkan seperti konsultan pajak, perusahaan
penjamin dan jasa-jasa lainnya. Selain itu perpindahan akan membutuhkan waktu
yang sangat lama disebabkan persiapan untuk kegiatan go public
2.Menurunnya Kerahasiaan Perusahaan
Perusahaan yang akan go
public dan telah menjadi perusahaan public diharuskan untuk memberikan
informasi kepada para stakeholder. Sehingga kerahasiaan dalam khususnya
keuangan akan terlihat pula oleh kompetitornya.
3.Terdapat kemungkinan pengambilalihan dari pihak luar
Manajemen senior
(direktur) kemungkinan tidak memiliki peranan lebih dari 50 persen, sehingga
keputusan-keputusan akan dapat dipengaruhi oleh pemegang saham lainnya. Hal ini
akan berdampak pada kegiatan bisnis itu sendiri
4. Harga penawaran pertama yang turun 10-15%
Harga penawaran awal
merupakan harga saham yang telah dihitung oleh para ahli sebelumnya. Namun
untuk menarik minat dari investor biasanya harga saham diturunkan. Hal ini akan
berdampak pada menurunnya penerimaan perusahaan saat menjual saham dipasar
primer. Namun kondisi ini tidak akan terjadi pada perusahaan yang dipengaruhi
oleh orientasi pasar yang baik dan luar biasa.
0 comments:
Post a Comment