Tuesday, 7 March 2017

Ekonomi Manajerial


EKONOMI MANAJERIAL

Ekonomi Manajerial menurut para ahli 


Ekonomi manajerial adalah aplikasi teori dan metode ekonomi dalam proses pengambilan keputusan manajerial dan administratif ( Hirschey,M.,2003). Dengan demikian ekonomi manajerial mengkaji dan mengembangkan prinsip-prinsip keilmuan yang dapat digunakan sebagai rujukan untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pengambilan keputusan manajerial. Ekonomi manajerial akan sangat membantu para manajer untuk memahami bagaimana determinan ekonomi mempengaruhi kinerja organisasi dan perilaku manajerial. Dalam konteks pembelajaran yang ekstensif, ekonomi manajerial memanfaatkan sejumlah alat analisis seperti metode kuantitatif, statistik atau ekonometrika dan konsep-konsep manajemen strategik serta analisis keuangan

Mc Connel (1993) memberi pengertian ekonomi manajerial sebagai berikut: Ekonomi manajerial adalah alat analisis yang sangat berguna bagi manajer dalam pengambilan keputusan bisnis. Sesuai dengan namanya, ekonomi manajerial merupakan hibrid dari ilmu ekonomi dan ilmu manajemen. Ilmu ekonomi adalah studi tentang perilaku manusia dalam memproduksi, mendistribusi dan mengkonsumsi barang dan jasa. Sedangkan sumber daya yang tersedia untuk mewujudkannya.

Ket (2000) Ilmu manajemen dapat diartikan sebagai ilmu dan seni tentang bagaimana mengorganisasikan dan mengalokasikan sumber daya perusahaan yang terbatas untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Dengan demikian ekonomi manajerial adalah aplikasi dari analisis ekonomi dalam membuat keputusan bisnis agar sumber daya perusahaan yang terbatas dialokasikan pada penggunaannya yang paling baik.


Fungsi Ekonomi Manajerial

Ilmu keputusan terdiri dari perangkat matematika ekonomi dan ekonometri (statistika) untuk membentuk dan mengestimasi model keputusan yang ditujukan untuk menentukan prilaku optimum perusahaan yaitu mencapai tujuannya dengan cara yang paling efisien. Matematika ekonomi juga dapat digunakan untuk memformulakan (menggambarkan dalam bentuk persamaan) model ekonomi yang dipostulatkan dalam teori ekonomi. Dan Ekonometri kemudian menerapkan peralatan ststistik (terutama analisis regresi) pada data sunia nyata untuk mengestimasi model yang dipostulatkan oleh teori ekonomi dan digunakan untuk peramalan (forecasting). Tugas utama manajer adalah membuat keputusan yang mampu meningkatkan performasi organisasi (bisnis).

Keterkatian dengan Teori Ekonomi

Suatu organisasi dapat memecahkan keputusan manajemennya dengan menerapkan teori ekonomi dan perangkat ilmu keputusan. Dasar teori ekonomi yang digunakan yaitu Mikroekonomi dan Makroekonomi.
Mikroekonomi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku ekonomis secara individual sebagai unit pengambil keputusan, seperti konsumen individu, pemilik sumberdaya, dan perusahaan bisnis, didalam sistem perdagangan bebas.Makroekonomi adalah ilmu yang membahas tentang output, pendapatan, pekerjaan, konsumsi, investasi, dan harga secara total atau agregat di perekonomian dilihat secara keseluruhan.Teori ekonomi biasanya dijelaskan dengan menggunakan model. Jadi model dapat diterima apabila dapat memprediksi secara tepat dan bila prediksi tersebut secara logis mengikuti semua asumsi.

Keterkaitan dengan Ilmu Keputusan

Ekonomi manajerial juga berhubungan erat dengan ilmu keputusan (decesion science). Ilmu ini mempergunakan perangkat matematika ekonomi dan ekonometri untuk membentuk dan mengestimasi model keputusan yang ditujukan untuk menentukan perilaku optimum yang ditujukan untuk menentukan perilaku optimum perusahaan (yaitu bagaimana suatu perusahaan untuk mencapai tujuannya dengan cara yang paling efisien).

Matematika ekonomi dipergunakan untuk memformalkan (yaitu menggambarkan dalam bentuk persamaan) model ekonomi yang dipostulatkan oleh teori ekonomi. Ekonometri kemudian menerapkan peralatan statistik (terutama analisis regresi) pada dunia nyata untuk mengestimasi model yang dipostulatkan oleh teori ekonomi dan untuk peramalan (forecasting).

Sebagai Contoh :

Teori ekonomi mempostulatkan bahwa kuantitas yang diminta (Q) untuk suatu komoditas adalah fungsi atau tergantung kepada harga komoditas tersebut (P), pendapatan konsumen (Y), dan harga komoditas lain yang berhubungan (yaitu komoditas komplementer dan substitusi, PC dan PC) maka kita dapat mempostulatkan model formal (model matematika) sebagai berikut :

Q =  (P, Y, Pc, Ps)

Dengan mengumpulkan data Q, P, Y, Pc dan Ps untuk komoditas tertentu, kita dapat mengestimasi hubungan emperisnya (ekonometri). Hal  ini akan memungkinkan perusahaan untuk dapat menentukan seberapa besar perubahan untuk dapat menentukan seberapa besar perubahan Q dengan adanya perubahan dalam P, Y, Pc dan Ps, dan untuk meramalkan permintaan dimasa mendatang untuk komoditas tersebut. Dan akan dapat memberikan informasi penting bagi manajemen dalam menjalankan kebijakan yang sesuai dengan maksud dan tujuan perusahaan yaitu maksimisasi laba dengan cara yang paling efisien.

Jadi ekonomi Managerial adalah aplikasi teori ekonomi dan perangkat ilmu pengambilan keputusan untuk  menemukan solusi optimal pada masalah keputusan manajerial.


Keterkaitan Dengan Berbagai Area Fungsional Ilmu Administrasi Bisnis

Area Fungsional Bisnis menyangkut :

Akuntansi, keuangan, pemasaran, manajemen sumberdaya manusia atau personalia, dan produksi, merupakan disiplin ilmu yang mempelajari lingkungan bisnis dimana perusahaan beroperasi, diharapkan dapat menyediakan latar belakang bagi pengambilan keputusan manajerial.

Jadi ekonomi managerial merupakan suatu mata kuliah / studi yang ruang lingkupnya luas yang menggabungkan teori ekonomi, ilmu  pengambilan keputusan, dan are fungsional ilmu administrasi bisnis.

Proses yang terkait dengan semua pengambilan keputusan Manajerial terdiri dari 5 tahap :
  • Menetapkan tujuan perusahaan atau organisasi.
  • Mendefinisikan permasalahan yang dihadapi perusahaan atau organisasi dalam usaha mencapai tujuan tersebut.
  • Mengidentifikasikan berbagai solusi-solusi.
  • Memilih solusi terbaik dari solusi yang tersedia.
  • Mengimplementaiskan keputusan.

0 comments:

Post a Comment